JEMBER – Dalam upaya mencegah melambungnya angka inflasi di Kabupaten Jember, berbagai pihak terus melakukan upaya dalam mencegah kenaikan harga kebutuhan pokok yang berlebihan, yang berpotensi mendorong naiknya angka inflasi, apalagi pada bulang Ramadhan seperti sekarang ini.
Termasuk Koramil jajaran Kodim 0824/Jember yang secara masif melakukan pemantauan di pasar terhadap harga kebutuhan Sembilan bahan pokok (sembako) yang merupakan kebutuhan masyarakat, seperti beras, minyak goreng, gula pasir, daging, sayu mayor dan lain-lainnya. Seperti yang dkaluakan oleh Koramil 0824/04 Bangsalsari pada Rabu 22/03/2023 pukul 09.00 di pasar Kecamatan Bangsalsari.
Menurut Danramil 0824/15 Bangsalsari Kapten Inf Agus Suhartoyo, kegiatan pemantauan ini dilakukan setiap hari, dalam rangka ikut membantu mitigasi inflasi di Kabupaten Jember, kita mencegah adanya penimbunan, kelangkaan stock bapokting, yang berpotensi kenaikan harga dipasar.
Dari hasil pemantauan anggota diantaranya harga sembako sebagai berikut Beras : Rp. 11.000, -/Kg, Telur : Rp. 25.000, -/Kg, Minyak Goreng : Rp. 15.000, -/kg, Gula Pasir : Rp. 13.000, -/kg, Daging : Rp. 110.000, -/kg, Tepung : Rp. 12.000, -/kg dan lain-lain, yang rata-rata masih belum tidak mengalami kenaikan, dan stock persediaan dipasar relative aman. Jelas Danramil.
Dandim 0824/Jember Letkol Inf Rahmat Cahyo Dinarso, dalam konfiormasinya menyampaikan bahwa jajaran memang kita kerahkan untuk melakukan pemantauan secara masif dipasar, hal ini untuk melakukan pencegahan terhadap kelangkaan persediaan, penimbunan dan lain-lain, yang memanfaatkan peningkatan kebutuhan pada Bulan Puasa Ramadhan ini, untuk kepentingan sepihak, sehingga berdampak pada naiknya harga di pasaran.
Tidak hanya pasar, alur distribusi barang juga kita pantau, hal ini dalam rangka melindungi masyarakat dari korban perbuatan pihak yang tidak bertanggung jawab tersebut diatas, serta dalam menjaga angka inflasi di Kabupaten Jember, Tegas Dandim 0824/Jember. (Siswandi)